Monday, May 28, 2007

Ojalá

Ojalá. Ya, pekan lalu saya tiba-tiba teringat pada sepotong kata berbahasa Spanyol itu. Ojalá (baca: ohala) termasuk kata yang pertama saya pahami penggunaannya dalam bahasa Spanyol, dan banyak saya pakai dalam perjalanan saya ke Meksiko 6,5 tahun silam.
Waktu itu, saya mendapat pengetahuan tentang asal-usul kata ojalá. Kalau tidak salah, yang memberitahukan Dulce, seorang Meksiko yang sangat fasih berbahasa Indonesia, ketika kami sedang makan siang di sebuah restoran, Sanborns kalau tak salah namanya, yang menyajikan cake cokelat sangat lezat. Entah bagaimana mulanya, Dulce menjelaskan, ojalá berasal dari kata insya Allah, yang biasa kita sisipkan dalam pembicaraan sehari-hari di sini. Masuk akal, kalau mengingat penerapannya dan mengingat dulu Spanyol pernah berada di bawah pendudukan bangsa Arab. Ojalá dilontarkan untuk mengucap harapan, artinya semacam "mudah-mudahan."
Jadi, ketika saya akhirnya harus pulang ke Jakarta, seingat saya 13 November 2000, saya disapa Juan, seorang petugas kebersihan di KBRI Meksiko. Ia bertanya, "Te vas a regresar a México? (Kau akan kembali ke Meksiko?)?" Saya menjawabnya sambil tersenyum, "Ojalá." Dan betul, 2,5 tahun kemudian, saya kembali ke Meksiko untuk keperluan sama: wawancara artis-artis telenovela. Saya sempat juga mampir di KBRI, tapi tak banyak bicara pada Juan. Mungkin karena dia sepertinya sudah lupa pada saya, karena dia tidak lagi bertanya akankah saya kembali lagi. Dan sampai hari ini, saya belum kembali. Tapi tak apa. Juan tak mencoreng kenangan saya tentang Meksiko, dan saya bahkan tak punya kenangan buruk tentang dia.
Ya, ojalá... Mudah-mudahan saya bisa menjenguk Meksiko lagi. Yang paling saya kangen, Televisa. Ya ampun. Hampir separo hidup saya di Meksiko, yang totalnya 1 bulan 10 hari, saya habiskan di situ. Dari saya tidak becus berbahasa Spanyol, sampai saya mengerti apa yang orang-orang Televisa bicarakan. Dan saya kangen makan di kafetarianya, dengan menu andalan salad buah dengan madu atau omelet. Ojalá, que pueda regresar otra vez. Me encantaría.

No comments: